Menanam Harapan di Puncak Gowa: Dandim 1409/Gowa Bersama Bupati Hijaukan Jalur Bawakaraeng
Font Terkecil
Font Terbesar
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten, pimpinan SKPD, aktivis lingkungan, hingga komunitas pecinta alam, yang bersama-sama berkomitmen mengembalikan kejayaan hutan Gowa.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis, A.P., M.M., menegaskan bahwa aksi ini adalah investasi jangka panjang.
"Kita tidak hanya menanam pohon, tapi menanam harapan dan kesadaran kolektif bahwa alam harus dirawat secara berkelanjutan," tegasnya.
Senada dengan hal tersebut, Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang, memberikan apresiasi tinggi atas sinergi seluruh pihak, termasuk TNI-Polri. Beliau menekankan bahwa pelestarian alam adalah gerakan bersama, bukan sekadar tugas pemerintah.
"Mari kita rawat pohon ini agar memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Gowa harus menjadi daerah yang hijau dan lestari," ujar Bupati dalam sambutannya.
Kehadiran Letkol Inf Heri Kuswanto menunjukkan dukungan penuh TNI terhadap ketahanan lingkungan. Dalam sesi penanaman, Dandim bersama para tokoh penting lainnya turun langsung menanam bibit pohon di area yang menjadi paru-paru Sulawesi Selatan tersebut.
Sebagai langkah keberlanjutan, pengelola jalur pendakian dilibatkan langsung sebagai penjaga dan perawat tanaman. Edukasi singkat juga diberikan kepada peserta mengenai pentingnya rehabilitasi hutan bagi stabilitas ekonomi dan pencegahan bencana.
Kegiatan di Santigi Camp ini menjadi pengingat bagi seluruh elemen masyarakat: Menjaga alam adalah menjaga kehidupan. Gerakan serentak ini diharapkan tidak berhenti sebagai agenda tahunan, melainkan menjadi gaya hidup masyarakat Gowa untuk selalu mencintai lingkungannya.
